Sejumlah Keuntungan dan Kekurangan Punya Rumah Open Space

Desain open space menjadi salah satu konsep yang disukai oleh banyak millennial atau keluarga muda. Kemudahan aksesibilitas dalam ruangan sangat cocok dengan karakteristik millennial yang menyukai hal praktis.

Desain open space memberi keuntungan bagi keluarga muda, terutama dalam hal melakukan pengawasan kepada anak yang masih balita. Ruangan tanpa sekat dapat memungkinkan Anda untuk memantau aktivitas si kecil.

Masih banyak keuntungan lain jika Anda memiliki rumah dengan desain open space, mari bahas lebih dalam lagi.

1. Rumah Open Space Memiliki Pencahayaan Alami

Konsep open space yang dibuat tidak memiliki banyak dinding atau sekat pembatas akan mampu meningkatkan kesan luas dan lega pada hunian. Rumah dengan ruangan terbuka akan membuat cahaya sinar matahari masuk dan menyebar lebih baik. Tentunya, persebaran cahaya alami dari sinar matahari akan rumah memberikan manfaat, seperti untuk kesehatan dan produktivitas kerja.

2. Sirkulasi Udara Lebih Baik

Dengan menggunakan desain rumah open space, maka ruangan tersebut akan mendapatkan sirkulasi udara yang baik. Terapkan konsep menghubungkan ruangan dalam dengan luar rumah seperti halaman belakang, taman, dan lainnya. Dengan menarik suasana luar ke dalam rumah, Anda dapat merasakan sensasi segar sekaligus sejuk. Jadi, rumah open space bisa jadi solusi ramah lingkungan untuk Anda yang ingin menciptakan suasana rumah jadi lebih sejuk.

3. Lingkungan Lebih Sehat

Rumah akan mendapat banyak cahaya alami dan sirkulasi udara yang baik jika menggunakan konsep desain open space. Hal ini akan menghadirkan lingkungan tempat tinggal sehat bagi para penghuninya. Anda akan merasakan suasana rumah yang lebih santai yang dapat meningkatkan mood usai beraktivitas.

4. Lebih Hemat Maintenance

Rumah dengan banyak ruangan terpisah akan memerlukan biaya lebih banyak dalam hal perawatan, contohnya adalah penggunaan pendingin ruangan atau AC. Selain biaya tagihan listrik yang tinggi, biaya perawatan dan perbaikan juga tinggi. Namun, konsep desain open space memungkinkan Anda menggunakan AC central yang diletakkan di titik utama dalam rumah. Dengan konsep pula Anda tidak perlu repot-repot membersihkan banyak celah ruangan, cukup menggeser atau memindahkan kursi dan meja pada ruang tersebut.

5. Mempermudah Ruang Gerak

Area open space memberikan lebih banyak ruang gerak sehingga dapat leluasa berinteraksi dengan anggota keluarga.

6. Hemat Listrik

Biaya yang dikeluarkan untuk membayar listrik bisa jadi lebih sedikit karena rumah open space menciptakan desain rumah yang mendapat pasokan cahaya matahari lebih banyak . Hal ini pun membuat rumah Anda tetap bisa terang meski minim cahaya lampu.

7. Rumah Terasa Lebih Luas

Di kota besar seperti Jakarta, desain open space dapat membantu memaksimalkan penggunaan setiap inci ruang yang tersedia. Desain interior open space menciptakan tampilan yang lebih luas dan terbuka. Dengan menggabungkan beberapa ruang seperti ruang tamu, ruang makan, dan dapur, Anda dapat menciptakan kesan ruangan yang lebih besar, terutama di rumah-rumah yang ukurannya terbatas seperti di kota Jakarta.

Meskipun rumah open space memiliki banyak kelebihan, ada beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk memilikinya.

Berikut adalah beberapa kekurangan rumah open space yang perlu Anda tahu!

Kurangnya Privasi

Keterbatasan ada dinding antar area, membuat rumah open space cenderung memiliki tingkat privasi yang lebih rendah. Ini bisa menjadi masalah bagi penghuni yang menginginkan ruang pribadi yang terpisah dari area umum.

Gangguan Suara

Rumah open space memiliki potensi untuk mengalami gangguan suara antar ruangan. Suara dari satu area bisa dengan mudah terdengar di area lain sehingga bisa mengganggu aktivitas atau kenyamanan penghuni, terutama saat ada banyak orang di dalam rumah.

Keterbatasan Penyimpanan

Desain open space mungkin membatasi ruang penyimpanan yang tertutup atau tersembunyi. Desain open space juga seringkali menimbulkan tantangan dalam menata furnitur. Anda mungkin menghadapi kesulitan dalam menentukan tata letak yang baik untuk furniture. Selain itu, kekacauan atau barang-barang yang tidak rapi dapat dengan mudah terlihat di seluruh area rumah.

Meskipun memiliki kekurangan, keputusan untuk memiliki rumah open space tetap menjadi preferensi pribadi yang tergantung pada gaya hidup dan preferensi masing-masing individu. Dengan mempertimbangkan baik kelebihan maupun kekurangannya, penghuni dapat membuat keputusan yang tepat sesuai dengan kebutuhan.

Jika berniat memilih desain open space untuk diaplikasikan pada hunain Anda, pastikan membeli furniture sesuai dengan fungsinya. Kemudian, pilih furniture minimalis yang mudah dipindahkan dan tidak banyak makan tempat agar tidak mengganggu penglihatan atau malah membuat ruangan jadi lebih sumpek.

Nah, bagi Anda pasangan milenial yang sedang mencari rumah, Ray White Menteng memiliki beberapa pilihan rumah dengan harga dan fasilitas yang cocok dengan keuangan Anda.

Jika Anda tertarik untuk memiliki hunian di kawasan Menteng, Ray White Menteng sebagai agen properti terbaik, hadir untuk membantu Anda menemukan rumah impian Anda di kawasan Menteng dan sekitarnya. Wujudkan properti impianmu tahun ini bersama Ray White Menteng.

“Ray White Menteng, Your Best Property Agency Since 1998”